nusakini.com-Rembang-Puluhan ibu di Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang mendapat bingkisan spesial dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Bingkisan itu sebagai tanda mereka telah lulus dari Program Keluarga Harapan (PKH). 

Ya, ibu-ibu tersebut awalnya merupakan penerima manfaat PKH. Namun karena merasa sudah mampu dan ekonomi keluarga membaik, mereka memutuskan untuk keluar dari program tersebut. 

Siti Rondiyah, 55, salah satunya, warga Kaliombo Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang. Bersama puluhan rekannya, Siti mengaku mendapatkan PKH sejak 2011 lalu. 

“Uang PKH saya gunakan untuk kebutuhan anak sekolah, sisanya untuk buka usaha. Alhamdulillah setelah delapan tahun, saya bisa punya usaha sendiri dan sekarang sudah mampu dari segi ekonomi,” terangnya saat acara Gebyar Sehat Bersama PKH di Halaman Kantor Kecamatan Sulang Kabupaten Rembang, Sabtu (30/3). 

Siti memutuskan untuk mengundurkan diri dari PKH karena merasa perekonomian keluarganya semakin membaik. Dia berharap, dengan dirinya mengundurkan diri, bantuan itu bisa diterima penerima lainnya yang lebih membutuhkan. 

“Harapannya, semakin banyak penerima manfaat. Dan untuk teman-teman yang masih menerima PKH, saya berharap semangat dan terus memotivasi diri untuk maju dan berkembang. Nanti setelah ekonomi keluarga membaik, bisa ikut wisuda seperti kami,” tukasnya. 

Gubernur Ganjar Pranowo mengaku bangga dapat mewisuda lulusan PKH Rembang. Maklum, di sejumlah tempat ada warga yang lebih suka pura-pura miskin demi mendapat bantuan pemerintah. Namun di Rembang, warga yang sudah mampu ekonominya menyatakan tak mau lagi menerima PKH. 

“Yang luar biasa, ternyata di sini ada wisuda masyarakat yang sudah lulus dari program PKH. Mereka memutuskan tidak mau lagi menerima PKH karena mengatakan ‘ya sekarang kami mampu.’ Saya acungkan jempol bagi Pemkab Rembang dan para pendamping yang telah menyukseskan program ini,” tegasnya.

Tidak hanya bentuk kesuksesan program PKH dalam pengentasan kemiskinan, lanjut mantan anggota DPR RI ini, Pemkab Rembang juga mau mendampingi mereka dalam menjalankan usahanya. Para penerima PKH yang sudah lulus tersebut didampingi dalam berwirausaha, diberikan akses modal hingga bisa mandiri. 

“Dengan mereka tidak menerima manfaat lagi, maka manfaat PKH bisa diberikan kepada yang lainnya. Ini sungguh berjiwa mulia, ini sesuatu yang luar biasa,” tutupnya. 

Dalam acara Gebyar Sehat Bersama PKH Sulang tersebut, ribuan penerima manfaat PKH tumpah ruah berkumpul untuk mengikuti senam sehat bersama. Bersama ribuan ibu, Ganjar dengan semangat berada di tengah-tengah mereka dan bergoyang “Gemu Fa Mi Re” didampingi Bupati dan Wakil Bupati Rembang. 

Saking semangatnya, mereka tidak mau berhenti meskipun sudah selesai. Dengan kompak, mereka berteriak untuk minta tambah. “Lagi, lagi, lagi. Ayo mumpung ada Pak Gubernur,” teriak mereka. 

Dengan senang hati, Gubernur pun melayani permintaan mereka. Alhasil, lagu asal Maumere, NTT itu diputar untuk kali kedua dan senam pun dilanjutkan.(p/ab)